Belajar bersama Masipin merupakan blogger yang berisikan tentang Pendidikan, Pertanian dan Dakwah.. Apabila ada kesesuaian dengan blog lain dan kesalahan upload kami mohon maaf.

Rabu, 13 April 2022

Lokarya perdana

 


Lokakarya perdana (lokakarya nol) PGP untuk wilayah Kab. Boyolali yang dilaksanakan di SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono yang dihadiri oleh Perwakilan Dinas Pendidikan,  kepala sekolah dan calon guru penggerak. Peserta lokakarya akan dibagi menjadi beberapa kelas. Selama lokakarya kegiatan dibimbing oleh dua orang pengajar praktik untuk setiap kelas, dan akan membahas 6 agenda penting yaitu:

 1. Game perkenalan diri

Game ini dimaksudkan agar para peserta bisa saling mengenal satu sama lain. Penyajian game ini bisa dibilang unik karena Bu Bq. Erni Rohanah dan Bapak Abdurrahman Jaelani memberikan arahan untuk membuat gambar sederhana dari salah satu benda hidup atau benda mati yang mewakili diri kita pribadi. Selanjutnya Dari gambar tersebut kita diminta menjelaskan makna yang tersembunyi dibalik gambar tersebut yang ada kaitannya dengan diri sendiri.

 2. Membuat kesepakatan kelas

Kegiatan PGP ini akan berlangsung selama 9 bulan di tambah lagi dengan 10 kali lokakarya. Agar pelaksanaan lokakarya berjalan tertib dan membuahkan hasil sesuai harapan maka diperlukan satu kesepakatan kelas.  Tentunya selama lokakarya semua peserta harus mematuhi kesepakatan yang sudah dibuat. Isi kesepakan mulai dari waktu kedatangan saat lokakarya, waktu istirahat, membuat jadwal kegiatan, penerapan protokol kesehatan, penggunaan ponsel, menyelesaikan tugas tepat waktu, menghargai pendapat, menjaga kebersihan dan ketertiban serta kesepakatan lainnya.

 3. Meletakkan harapan dan kekhawatiran

Pada tahap ini peserta dikelompokkan menjadi dua kelompok. Dimana masing-masing orang dalam kelompok tersebut menulis di kertas stok note terkait dengan harapan menjadi guru penggerak dilengkapi dengan strategi yang akan diterapkan untuk bisa menggapai harapan tersebut. Serta kekhawatiran yang dirasakan saat mengikuti pendidikan calon guru penggerak dilengkapi dengan solusi untuk bisa mengatasi hal tersebut. Setelah masing-masing peserta menulis harapan serta kekhawatirannya, selanjutnya masing-masing kelompok menempel hasil pekerjaannya di kertas Manila lalu dipresentasikan.

 4. Memetakkan perjalanan Pendidikan Guru Penggerak (PGP)

Tahap ini berisi tentang paparan dari pengajar praktik terkait dengan perjalanan yang akan dilalui oleh calon guru penggerak selama 9 bulan masa pendidikan dengan rincian sebagai berikut

  • Kegiatan dimulai dengan penjelasan tentang LMS yang dilakukan secara daring. Yang menjadi Narasumber dalam hal ini adalah P4TK yang sudah ditunjuk langsung oleh kementrian pendidikan.
  • Keesokan harinya dilanjutkan dengan semua peserta calon guru penggerak mengikuti kegiatan lokakarya perdana (lokakarya nol) selama satu hari penuh di hotel yang sudah ditunjuk oleh P4TK dan dinas di masing-masing kabupaten/kota.
  • Selanjutnya CGP mulai mengerjakan ke 3 modul secara berurutan sesuai dengan langkah-langkah di aplikasi LMS, yang diselingi oleh lokakarya sekali sebulan untuk membahas isi modul sambil mengevaluasi pelaksanaannya.

5. Komitmen bersama

Menggunakan kertas stok note, pengajar praktik meminta kepada semua peserta untuk menulis satu komitmen yang akan dijadikan sebagai Komitmen Bersama nantinya dan secara bergantian setiap peserta akan membaca komitmennya secara lantang agar bisa terdengar oleh peserta lain.

6. Refleksi Bersama

Setelah mendapatkan gambaran tentang perjalanan yang akan dilalui oleh calon guru penggerak selama 9 bulan, mulai maka pengajar praktik meminta masing-masing peserta didampingi oleh kepala sekolah masing-masing menulis refleksi diri yang berisi tentang kekuatan yang dimiliki agar tetap bisa konsisten mengikuti pendidikan calon guru penggerak serta mgambaran kekurangan yang bisa saja muncul ditengah jalan.  Disamping itu mendengarkan dukungan yang akan diberikan oleh pihak sekolah agar melancarkan proses pelaksanaan pendidikan calaon guru penggerak. Hal ini dimaksudkan sebagai motivasi awal bagi CGP untuk tetap semangat menjalankan pendidikan yang lumayan lama.

Demikian sekelumit tentang gambaran pelaksanaan lokakarya perdana bagi guru penggerak. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi gambaran bagi pembaca pada umumnya dan atau calon guru penggerak pada khususnya

0 comments:

Posting Komentar

<<< P e n d i d i k a n >>> <<< P e r t a n i a n >>>